Merenungi Makna Waisak dalam Pengembangan Diri, Sebuah Perjalanan Menuju Pencerahan dan Welas Asih

Kamis, 23 Mei 2024 - 10:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Selamat Merayakan Waisak,
Image by pikisuperstar on Freepik

Selamat Merayakan Waisak, Image by pikisuperstar on Freepik

Ruanginspirasimu.com – Makna Waisak, yang diperingati oleh umat Buddha di seluruh dunia, merupakan momen penting untuk merenungi kelahiran, pencerahan, dan wafatnya Siddhartha Gautama, Buddha yang Agung.
Dalam peringatan ini, kita diajak untuk menyelami nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Buddha, yakni cinta kasih, kebijaksanaan, dan welas asih.

Waisak bukan sekadar sebuah ritual keagamaan, melainkan sebuah kesempatan bagi setiap individu, terlepas dari latar belakang agamanya, untuk mengevaluasi dan memperbaiki diri.
Melalui meditasi dan refleksi, dalam proses pengembangan diri kita, kita diajak untuk mengembangkan cinta kasih universal, memahami penderitaan orang lain, dan berusaha mengurangi penderitaan tersebut melalui tindakan nyata.

Makna Waisak, Perjalanan Pencerahan dan Welas Asih dalam Pengembangan diri

Makna mendalam dari Waisak terletak pada ajaran Buddha tentang welas asih.
Dalam dunia yang sering kali penuh dengan konflik dan ketidakadilan, welas asih menjadi jembatan yang menghubungkan hati manusia, menginspirasi kita untuk berbuat baik dan membantu sesama tanpa pamrih.
Welas asih bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang memahami dan menerima orang lain dengan segala kekurangannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA  Ramadan 2025, Komitmen Pemerintah dalam Pendidikan Karakter dan Keimanan berdasarkan SEB

Berita Terkait

Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat
Bahaya Toxic Positivity terhadap Kesehatan Mentalmu
Inspirasi dari Lirik Lagu Menjemput Impian Karya Kla Project
Bedah Profesi Coach, Temukan Semuanya Disini
Peran Guru dan Orang Tua dalam Mencegah Treadmill Hedonis
Jebakan Treadmill Hedonis, Mengapa Kita Tidak Pernah Merasa Cukup?
Adaptasi Hedonis, Mengapa Kebahagiaan Tak Bertahan Lama?
Cerita Inspirasi Rina, Mengapa Bahagia Hanya sementara?

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 09:09 WIB

Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat

Minggu, 16 Maret 2025 - 23:23 WIB

Bahaya Toxic Positivity terhadap Kesehatan Mentalmu

Sabtu, 15 Maret 2025 - 17:17 WIB

Inspirasi dari Lirik Lagu Menjemput Impian Karya Kla Project

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:15 WIB

Bedah Profesi Coach, Temukan Semuanya Disini

Kamis, 13 Maret 2025 - 12:12 WIB

Peran Guru dan Orang Tua dalam Mencegah Treadmill Hedonis

Berita Terbaru

Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat

Pendidikan

Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat

Senin, 17 Mar 2025 - 09:09 WIB

Toxic Positivity dan Kesehatan Mentalmu

Pengembangan Diri

Bahaya Toxic Positivity terhadap Kesehatan Mentalmu

Minggu, 16 Mar 2025 - 23:23 WIB

Bedah Profesi Coach, Membantu Transformasi Diri

Pengembangan Diri

Bedah Profesi Coach, Temukan Semuanya Disini

Jumat, 14 Mar 2025 - 15:15 WIB

Peran Orang tua Dan Guru dalam treadmill hedonis

Parenting

Peran Guru dan Orang Tua dalam Mencegah Treadmill Hedonis

Kamis, 13 Mar 2025 - 12:12 WIB