Polemik Kenaikan suara Partai PSI dan Partai Gelora, Pembelajaran menjaga Pemilu Berintegritas

Senin, 4 Maret 2024 - 11:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sumber dari Web KPU.go.id

sumber dari Web KPU.go.id

Ruanginspirasimu.com – Partai PSI (Partai Solidaritas Indonesia) dan Partai Gelora, tiba-tiba ramai menjadi perbincangan publik. Hal ini tidak lepas dari adanya kondisi di lapangan bahwa saat rekapitulasi suara, menunjukkan suara perolehan Partai PSI (Partai Solidaritas Indonesia) dan Partai Gelora, naik cukup tajam.
Berdasarkan data yang ada di Sirekap KPU, suara Partai PSI mencapai 3,13% dan Partai Gelora mencapai 1,44%.

Kenaikan perolehan suara Partai PSI yang diketuai oleh Kaesang Pangarep dan Partai Gelora yang diketuai oleh Anis Matta, menjadi sorotan khususnya dari para kontestan yang tidak sepihak dengan kelompok pendukung Capres Prabowo – Gibran.

Polemik perolehan suara Partai PSI dan Partai Gelora ini menjadi cukup ramai, ketika masing-masing pihak yang berkepentingan saling melakukan klaim pembelaan.

Dari situasi dan kondisi tersebut tentunya menarik jika kita semua bisa sama-sama mengambil pelajaran dan hikmah dari yang terjadi. Terlepas dari siapa yang benar dan salah ataupun apakah ada pelanggaran dalam pelaksanaan rekapitulasi suara PEMILU 2024.
Inspirator Ruanginspirasimu.com ingin mengajak Kamu, khususnya para generasi muda dan generasi Z , untuk menjadi bijak dan berpikir jernih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA  Bagaimana Peran Pendidikan dalam Menemukan Passionmu

Berita Terkait

Bagaimana Cara Mengenali Tanda-Tanda Anak Mengalami Gangguan Kesehatan Mental?
Makna mendalam dalam lirik lagu Unity Bondan Prakoso & Fade2Black
Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat
Bahaya Toxic Positivity terhadap Kesehatan Mentalmu
Inspirasi dari Lirik Lagu Menjemput Impian Karya Kla Project
Bedah Profesi Coach, Temukan Semuanya Disini
Peran Guru dan Orang Tua dalam Mencegah Treadmill Hedonis
Jebakan Treadmill Hedonis, Mengapa Kita Tidak Pernah Merasa Cukup?

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 12:12 WIB

Bagaimana Cara Mengenali Tanda-Tanda Anak Mengalami Gangguan Kesehatan Mental?

Sabtu, 22 Maret 2025 - 13:13 WIB

Makna mendalam dalam lirik lagu Unity Bondan Prakoso & Fade2Black

Senin, 17 Maret 2025 - 09:09 WIB

Inspirasi Pengembangan Diri dari Buddha, Belajar Sepanjang Hayat

Minggu, 16 Maret 2025 - 23:23 WIB

Bahaya Toxic Positivity terhadap Kesehatan Mentalmu

Sabtu, 15 Maret 2025 - 17:17 WIB

Inspirasi dari Lirik Lagu Menjemput Impian Karya Kla Project

Berita Terbaru

Jangan Biarkan Emosi Mengendalikan Keputusan Finansialmu

Keuangan

Jangan Biarkan Emosi Mengendalikan Keputusan Finansial

Kamis, 20 Mar 2025 - 12:12 WIB

Rahasia Kaya Berkelanjutan

Keuangan

Rahasia Kaya Berkelanjutan, Kontrol Diri dan Bertahan

Rabu, 19 Mar 2025 - 15:15 WIB

Psychology of Money, Memandang Uang Dengan Cara Berbeda

Keuangan

Psychology of Money, Memahami Uang dengan Cara yang Berbeda

Rabu, 19 Mar 2025 - 12:12 WIB